Langsung ke konten utama

Kuliner Cirebon - Nasi Jamblang Ibu Nur


#326
Nasi Jamblang Ibu Nur
Jl. Cangkring II No. 34
Cirebon


Dahulu konon Nasi Jamblang merupakan santapan para pekerja garang dan buruh di zaman penjajahan belanda, tapi sekarang Nasi Jamblang menjadi salah satu ikon kuliner bagi kota Cirebon yang dijajakan di banyak tempat. Salah satu penjual Nasi Jamblang yang kondang di kota ini adalah Nasi Jamblang Ibu Nur. Kita diberi sebuah piring beralaskan daun jati (ciri khas dari sajian nasi jamblang), yang pertama akan diisi dengan nasi berukuran kecil (seperti nasi kucing di Jogja). Kemudian kita sanggup menentukan aneka lauk yang disajikan secara prasmanan. Lauk yang aku comot pada kesempatan ini, dan juga hasil rekomendasi dari salah satu pakar kuliner yang juga "putra daerah" Koh Jeffry Sie, adalah: Cumi saus hitam, Otak Sapi Goreng, Perkedel Kentang Kering, Sate Kentang dan Pepes Telur Asin. Butuh usaha yang cukup berat memang untuk menghabiskan pilihan aku yang "serakah" ini, tapi memang setiap lauk memperlihatkan cita rasa yang aduhai. Malah bikin ingin tau untuk mencomot lauk lainnya, tapi apa daya setiap rongga perut sudah penuh terisi.

Daftar Lauk dan Harga di Nasi Jamblang Ibu Nur
Ya, ada lebih dari 30 lauk yang tersaji di Nasi Jamblang Ibu Nur ini dengan harga bervariasi mulai dari seribu rupiah hingga tujuh belas ribu untuk kuliner cumi berukuran besar. Banyaknya pilihan ini niscaya bikin resah para pelanggannya, alasannya yaitu semuanya tampak menggiurkan dan menarik hati untuk dicomot dan diletakkan di atas piring...

Nasi Jamblang Ibu Nur seolah mengangkat harkat Nasi Jamblang dengan membawanya ke restoran yang berpendingin udara, tidak menyerupai kebanyakan penjual Nasi Jamblang di kota Cirebon yang menjajakannya di pinggir jalan. Bangku-bangku panjang tanpa meja memang tetap menimbulkan restoran yang satu ini tidak kehilangan kesan "warung"-nya. Pengunjung sanggup menikmati bermacam-macam lauk enak yang tersedia dengan suasana kehangatan warung tetapi tanpa perlu "dihangatkan" oleh terik mentari kota Cirebon yang cukup menyengat di siang hari. Ada yang bilang kurang mantap kalau makan nasi jamblang di Ibu Nur ini alasannya yaitu kurang berkeringat hehehe. Tapi bagi aku justru tempat ini memperlihatkan alternatif bagi para pemburu kuliner di kota Cirebon untuk sanggup menikmati nasi jamblang dengan nyaman.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kuliner Bekasi - Sop Janda, Cikarang

#385 Kuliner Bekasi SOP JANDA Jalan Raya Industri No. 183B, Pasir Gombong - Cikarang Telp: (021) 8983015 Namanya memang memancing rasa penasaran, Sop Janda . Tapi janda disini ternyata yaitu abreviasi dari Jawa-Sunda, ya memang katanya racikan sajian di tempat makan yang satu ini yaitu paduan dari citarasa jawa dan sunda. Entah benar atau tidak. Tapi yang terang Sop Janda yang berada di daerah Jababeka Cikarang ini menghadirkan sajian utama sop yang berbeda. Perbedaan pertama tampak saat kita memesan, sang pramusaji eksklusif menanyakan tingkat kepedasan yang diinginkan, dan hanya dua pilihan yang ia ucapkan: sedang atau pedas. Saya memesan Sop Kaki Janda dengan tingkat kepedasan sedang, harganya satu porsi 55ribu. Terasa mahal tapi ternyata yang hadir semangkuk besar sop dengan serpihan kaki sapi yang berlimpah. Ini sih dimakan berdua juga belum tentu habis. Tidak hanya daging, tampak juga cabai rawit yang berlimpah di dalam kuah sop ini. Inilah kunci kesejukan kuah sop ini ...

Kuliner Sukabumi - Nasi Uduk Ungu, Unik Dan Enak

#311 Mamih Ungu Resto Jl. Brawijaya No. 16 Sukabumi Telp: 0266 - 210175 Pernah makan nasi berwarna ungu? Atau paling tidak pernah melihatnya? Di Sukabumi ada sebuah resto yang menyajikan nasi yang berwarna ungu, nama tempatnya Mamih Ungu Resto . Menu andalan dari Resto ini ialah Nasi Uduk Ungu Special , nasi uduk berwarna ungu yang disajikan dengan ayam goreng kemiri, tahu, tempe, lalap+sambal serta telor dadar tipis sebagai alasnya. Dari mana warna ungu untuk nasi itu didapat? Sang empunya bilang bahwa warna tersebut berasal dari buah bit dan ubi, rasanya tidak kentara pada nasi uduk yang sudah gurih itu, tapi kandungan gizi yang terdapat pada umbi-umbian itu menjadi nilai tambah tersendiri untuk sajian ini, selain tentunya penampilannya yang unik dan menarik. Acungan jempol juga harus diberikan atas ayam goreng yang menjadi lauk utama pendamping Nasi Ungu ini. Menggunakan ayam kampung sebagai materi dasarnya, ayam goreng ini terasa begitu gurih dan empuk, bumbunya benar-bena...